Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header

//

Breaking News:

latest

BPN Prabowo Sesalkan Adanya Penggiringan Opini Melalui Quick Count - Okezone

JAKARTA – Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyesalkan adanya pembangunan opini...








JAKARTA – Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyesalkan adanya pembangunan opini seolah-olah pasangan capres-cawapres, Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin sudah memenangkan Pilpres 2019 melalui hitung cepat atau quick count dari berbagai lembaga survei.

Padahal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai pihak penyelenggara masih melakukan proses rekapitulasi suara.


“Ini tidak bisa diklaim kalau sebuah kemenangan. Karena kalau dibangun opini seolah-olah 01 sudah menang, ini bahaya kalau hasil (real countnya) berbeda. Ya intinya jangan ada klaim bahwa ini sudah menang,” kata Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Suhud Aliyudin kepada Okezone, Kamis (18/4/2019).

(Baca Juga: Elite Politik Harus Berperan Turunkan Tensi Pendukung Capres)


Suhud mengatakan, sebaiknya seluruh elite politik dan pendukung dari kubu Jokowi-Ma’ruf tak jumawa hanya karena hasil hitung cepat menunjukkan jagoannya menang di pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Menurut dia, untuk merayakan kemenangan di pilpres, alangkah baiknya menunggu penghitungan real count yang dilakukan oleh KPU.

“Harus menunggu real count agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.

Prabowo-Sandi

Selain itu, kata dia, pihaknya pun banyak mendapatkan laporan soal maraknya praktek kecurangan di lapangan yang merugikan kubu Prabowo-Sandi. Oleh sebab itu, untuk menghindari terjadinya konflik di masyarakat, sebaiknya tak ada klaim pemenangan yang hanya berasal dari penghitungan cepat.

“Apalagi banyak indikasi kecurangan yang kita temukan di lapangan. Saya kira ini kita harus jaga jangan sampai ada semacam konflik di masyarakat karena ada klaim yang terlalu dini,” ujar Suhud.

Sekadar informasi, dari data yang dihimpun Okezone sekira pukul 04.48 WIB, suara masuk pada quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA sudah 99,45 persen. Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin meraih suara 55,78 persen dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 44,22 persen.

(Baca Juga: Hasil Quick Count Voxpol Center 100%: Jokowi-Ma'ruf 54,55% dan Prabowo-Sandi 45,45%

Pada quick count Indikator Politik Indonesia, suara sudah masuk 95,70 persen. Jokowi-Ma'ruf meraih 53,91 persen dan Prabowo-Sandi 46,09%. Kemudian, pengamatan pada quick count Konsep Indonesia, suara masuk sudah 94,15 persen. Jokowi-Ma'ruf meraih 53,51 persen dan Prabowo-Sandi 46,49 persen.

Sementara hitung cepat Voxpol Center, suara masuk sudah 100 persen. Suara Jokowi-Ma'ruf 54,55 persen dan Prabowo-Sandi 45,45%.

(Ari)















Read More

Tidak ada komentar