KOMPAS.com/ACHMAD FAIZAL Tersangka AS (tengah), satu daru dua pelaku pembunuhan mayat dalam koper di Mapolda Jatim, Senin (15/4/2019). ...
Tersangka AS (tengah), satu daru dua pelaku pembunuhan mayat dalam koper di Mapolda Jatim, Senin (15/4/2019).
SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi mengungkap hubungan dekat antara AS, salah satu pembunuh mayat dalam koper, dengan Budi Hartanto, korbannya.
Kepada polisi, AS mengaku sudah empat kali melakukan hubungan badan sesama jenis dengan korbannya.
"Hubungan keempat dilakukan di sebuah kamar di warung milik pelaku di Jalan Surya Kediri, sekaligus lokasi pembunuhan korban," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Leonard Sinambela, kepada wartawan, Senin (15/4/2019).
Sementara tiga kali hubungan sebelumnya dilakukan di rumah pelaku di Desa Mangunan, kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.
Baca juga: Polisi Dalami Fakta Pembunuhan Berencana di Kasus Mayat Dalam Koper
Mantan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya itu tidak menyebut tegas jika ada praktik prostitusi di kalangan kelompok korban dan pelaku.
"Yang pasti, korban selalu diberi sesuatu oleh pria setelah berhubungan seksual," ujarnya.
Menurut keterangan polisi, usai berhubungan badan dengan pelaku, korban marah kepada pelaku karena pelaku tidak memberi apa yang diminta oleh korban.
Keributan itulah yang menjadi penyebab pembunuhan kepada korban.
AP, teman pelaku AS, kemudian memperingatkan korban agar tidak ribut. Namun AP malah dipukul oleh korban. Bahkan korban berupaya membunuh AP dengan senjata tajam.
Namun, upaya korban gagal, justru AP yang kemudian membunuh korban dengan senjata tajam tersebut.
Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Viral Video Asusila PNS Kemenag | Tangis Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper
Read More
Tidak ada komentar